Kontribusi di GTRA Summit 2023, Gubernur Kepri Mendapatkan Penghargaan Kementerian ATR/BPN
Romfamedia.co.id, Jakarta – Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad diberi penghargaan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) dalam acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Tahun 2024 yang diselenggarakan di Hotel Shangri-La, Jakarta, pada Kamis, 7 Maret 2024.
Penghargaan tersebut diberikan kepada Ansar bersama dengan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono dan Bupati Karimun Aunur Rafiq karena dinilai berhasil berperan besar pada perhelatan Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Summit 2023 yang diadakan di Kabupaten Karimun pada Agustus 2023 lalu.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepri, Luki Zaiman Prawira, yang mewakili Ansar, menerima penghargaan ini.
Di tempat yang berbeda, Ansar mengekspresikan rasa terima kasihnya kepada Kementerian ATR/BPN atas penghargaan ini dan mengapresiasi kerjasama yang telah terjalin antara Pemerintah Pusat dan Daerah terkait bidang agraria dan tata ruang.
“Kami sangat berterima kasih kepada Kementerian ATR/BPN atas penghargaan ini. Ini adalah bentuk pengakuan atas kontribusi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri dalam menyukseskan program Pemerintah Pusat,” ujar Ansar, pada Jumat, 8 Maret 2024.
Ansar juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun, seluruh stakeholder terkait, dan masyarakat yang telah mendukung dan mensukseskan GTRA Summit 2023.
“Tanpa dukungan dan partisipasi dari semua pihak, acara ini tidak akan berjalan dengan lancar dan baik. Kami berharap GTRA Summit 2023 dapat memberikan manfaat bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan, khususnya di Kepri,” tutur Ansar.
Dalam acara Rakernas tersebut, Kementerian ATR/BPN juga memberikan penghargaan kepada beberapa instansi lain yang telah mendukung dan memberikan kesuksesan pada program-program Kementerian ATR/BPN. Bukan hanya mendukung, tetapi instansi-instansi penerima penghargaan ini telah bekerjasama dengan cukup efektif hingga saat ini.
Beberapa penerima penghargaan meliputi Kapolri, Jaksa Agung, dan Panglima TNI yang berperan dalam Satuan Tugas (Satgas) Anti Mafia Tanah, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yang mana memberikan perannya dalam penyediaan database kependudukan untuk aplikasi pertanahan, serta Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam hal layanan, sertifikat, dan persuratan elektronik.
Kemudian Bupati Blora atas perannya dalam menyelesaikan konflik pertanahan, Wali Kota Surakarta dan Wali Kota Denpasar karena capaian pendaftaran tanah hingga menjadi kotanya menjadi Kota Lengkap, serta Bupati Tanah Datar atas perannya dalam pembebasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) Kabupaten Tanah Datar dan sertifikasi tanah ulayat di Kabupaten Tanah Datar (red).